Mempelajari Karakteristik Dari Sifat Seseorang - Sifat Baik

Sebelumnya Gua ucapkan Terima kasih Bagi kalian yang sudah datang, Dan itu adalah suatu kebanggaan buat gua pribadi. Dan Gua berharap Kalian Bisa Terhibur.

O iya untuk kalian yang bingung Kapan Aja Postingannya di post, Kalian bisa melihatnya di Menu Jadwal Postingan. Ya udah itu aja Selamat Membaca, Dan Semoga Terhibur !"

Baca Juga :

Mempelajari Karakter Dari Sifat Seseorang - Sifat Jahat
Rizal Hulcker - Zodiak

---

Nama Gua Rizal.... Umur Gua 16 Tahun, Gua duduk Di bangku Sma, Kelas 1... Dan Tepatnya Kelas 1 D. Gua Memiliki penampilan Yang kata orang biasa aja. Dan gua juga mempunyai seorang teman, Sahabat Bernama Dean... Dia orangnya biasa aja gak ada yang spesial, Tapi dia agak gesrek kalo soal perempuan, Dia sulit untuk memahami Perempuan, Mangkanya dia sering diputusin pacarnya, Baru pacaran Beberapa minggu Juga pasti putus, Sampe-sampe gua udah bisa nebak. 

Dia Yang sulit untuk mengerti perempuan malah Sering pacaran, Sedangkan gua yang lebih mengerti Perempuan Malah Belom pernah pacaran.

Suatu ketika gua kepikiran sesuatu, Bagaimana sih cara mempelajari karakter seseorang ?" Dan setelah Gua Fikir-fikir, gua pun menemukannya... Yaitu sebuah Teori Bahwa "ORANG YANG BAIK ADALAH ORANG YANG SELALU TERSENYUM" tapi gua penasaran Teori gua itu benar atau Tidak, Karna gua masih ragu, Dan bisa aja orang yang selalu tersenyum itu Ternyata orang gila.

Setiap orang mempunyai sifatnya masing masing, Mulai dari yang baik, Judes sampai yang jahat.

Sifat-sifat itu engga jauh beda antara laki-laki dan perempuan, Semuanya mempunyai sifatnya masing-masing, gua Ada bebeapa hal Dari sifat seseorang yang dapat kita ketahui melalui perilaku mereka, Tapi setelah gua coba ternyata tidak semuanya akurat.

Mulai dari sifat baik, Kalo Menurut gua Orang yang Baik Itu Ia akan selalu tersenyum, Tapi ternyata tidak semuanya seperti itu, Karena senyuman itu dapat dipalsukan "Senyum Palsu". Mungkin itu masih mending, Suatu ketika gua pernah bertemu dengan seseorang, Gua engga pernah menilai dia kalo dia itu baik, Tapi dari Teori gua, Bahwa orang yang baik itu adalah orang yang selalu tersenyum, jadi untuk Menurut membuktikan kebenaran teori gua, Jelas gua percaya, Dan gua coba, Setelah itu dia gua tanya...

"Mas... Mas kenapa kok dari tadi senyum-senyum ?"

Dia engga jawab, Tapi dia tetep tersenyum, Beberapa mili detik setelah dia gua tanya, Datang seorang perempuan Bilang ke gua :

"Mas... kok orang gila diajak ngobrol ?"

"hahhh....!" (Gua Kaget dan tercengang)

Sejak kejadian itu gua jadi frustasi dengan teori gua, Jadi gua memutuskan untuk mundur, Tapi takdir berkata lain, Ternyata gua bukan tipe orang yang mudah menyerah. Jadi keesokan harinya gua memutuskan untuk mencobanya lagi.

Dan kebetulan cuacanya sedang hujan, Jadi gua segen keluar rumah, Dan gua memutuskan untuk mencobanya melalui TV, Di TV ada banyak orang yang tersenyum, Tapi gua dapat menilai, Mana yang palsu mana yang asli, Tapi Gua Menemui sebuah keanehan, Ada suatu ketika ia tersenyum, Tapi anehnya Dimanapun dia selalu tersenyum, Di saat Ngobrol maupun Tidak, Dia selalu tersenyum, Setelah gua amati beberapa saat, Gua terkejut...

"Ternyata itu Iklan Pasta Gigi !"

Jujur gua cuma bisa tercengang dengan apa yang gua lihat, Dan sedikit rasa frustasi membuat gua muak.

Dan Disaat itu juga Hujan mulai berenti, Gua putuskan untuk mencobanya pada temen gua, Lalu segera gua Bergegas pergi ke rumah teman gua. Dan Gua Sempet kesandung waktu lagi lari keluar rumah, Dan kesandungnya gak lucu...

"Kesandung Kaki Sendiri !"

Beberapa menit kemudian Gua sampe di rumah temen gua, Sebenernya gua kaga enak juga harus nyamperin temen gua, Karena gua tau kalo dia itu abis di putusin pacarnya. Tapi biarin deh, Sekalian gua mau hibur dia !"

Sesampainya gua di depan pintu rumahnya, Gua ketok pintunya... Dan Beberapa detik kemudian datang seseorang untuk membukakan pintu, Dan ternyata itu adalah ibunya.

"Maaf bu, Dean nya ada ?"

"O Rizal... Ada dean nya dikamar, Masuk aja !" (Ibunya dean menjawab sambil tersenyum)

Setelah itu gua masuk ke kamarnya, Dan pemandangan yang tidak biasa gua lihat di kamar temen gua, Gua melihat Dean senyum senyum sendiri percis kuda liar yang lagi ketawa.

"Ckckckck, Dean... Dean... kenapa lo jadi begini, Gua tau lo abis di putusin pacar lo, Tapi lo jangan jadi gila gitu dong... Malu sob sama kucing tetangga." (Kata gua sambil geleng-geleng kepala)

"Gila... siape yang gila ?" (Jawab Dean Bingung)

"Ya lo itu Tadi, Senyum-senyum sendiri ?" (Gua penasaran)

Dan Dengan entengnya Dean Menjawab...

"Bukan... Ini gua lagi senam wajah. (Sambil senyum-senyum Percis kaya kuda liar yang abis Dikasih makan)

"o senam wajah, Harusnya lo bilang dari tadi.

Dan dengan entengnya lagi dia ngomong...

 "lo nya kaga nanya.

Dan disaat itu gua jadi tau, Ternyata gak semua orang yang lagi senyum-senyum sendiri itu adalah orang gila !"

"Yaudah lo lanjutin lagi aja, Tapi hati-hati nanti keseleo.

"Ada senam wajah keseleo ?"

"Ya bisa aja itu pipi pindah ke idung."

"segale pipi bisa pindah, Emang jemuran.... Aaaaaa lontong sayur.

"Lontong sayur... aaaaaaa sayur asem..... !"

"Udeh-Udeh... Eh sob, Ngomong-ngomong lo ada apaan kemari ?"

"Ini Gua lagi mau nyoba ngebuktiin teori gua, Bahwa menurut gua, Orang baik itu adalah orang yang selalu tersenyum.

"Ya trus ?"

"Tadinya gua mau nyoba ke lo, Tapi setelah gua liat-liat sepertinya rumit, Soalnya mukalo itu susah di bedain, Mana yang lagi senyum Sama yang lagi ngeden, Semua Sama aja.

"Tapi gunanya buat apaan sob ?"

"Ya buat mempelajari karakteristik seseorang !"

"Karakter seseorang ya, hmm....... Ok Gua bantu lo. (Jawab Dean sambil nunjuk)

Dean pun akhirnya sepakat untuk ikut gua, Tapi gua ga yakin akan berhasil, Karna gua tau karakter dean kaya gimana !"

Tapi Gua coba aja Dulu deh, Tapi kalo dia sampe kaga bener.... Hmmmm.... Nanti dia gua ajak piknik ke jurang.

Waktu itu sore hari, Jadi gua memutuskan untuk ke taman, Karena disamping udaranya tidak panas, Di taman juga pasti rame.

Sesampainya disana gua lewat di depan kakek - kakek yang berusia lanjut yang sedang duduk di bangku taman, Gua perhatikan saat gua dengan dean lewat di depan dia, dia tersenyum - senyum, Dan yang terpenting, "Tampangnya sangat mencurigakan..."

"Yan... " (Kata Gua sambil nepok pundak dean)

"Apaan ?"

"Itu kakek - kakek Dari tadi ngeliatin kita terus, Senyum-senyum lagi !" (Kata Gua sambil bisik-bisik)
"Pas, Ini target pertama sob, Kakek-kakek... !" (Kata Dean Sambil Cengar Cengir)

"Yaudeh biar gua yang nanya, Maaf kakek yang terhormat, Kakek kenapa dari tadi ngeliatin kita senyum senyum, Terkesima ya ?" (Gua Nanya Ke kakek itu)

"Kalian berdua abis ngapain ?" (Kata kakek itu dengan santai)

"Ga abis ngapa-ngapain, Emang kenapa ?" (Jawab gua dan dean)

"Itu resletingnya pada ke buka !" (Kata kakek itu)

"aaaaaa..... (Sontak gua Kaget Sambil buru-buru ngeliat kebawah)

Gua langsung buru - ngebenerin, Untung cuma kakek-kakek yang ngeliat, Coba kalo cewek... huft...

"O iya, gua lupa tadi waktu buang air kecil di rumah lo yan, lupa gua benerin reseletingnya, Nah lo sendiri kenapa ?"

Yang gua bingung sama dean, Kenapa dia kaga buru benerin-benerin tu resletingnya !"

"O resleting, Gak papa gua emang sengaja !" (Kata Dean Dengan Santai)

"Sengaja gimana ?" (Gua Nanya Penasaran)

Dan Dean Menjawab Dengan Sangat Entengnya....

"Ini biar kalo buang air kecil gampang....

"Hahhhh.... Bajingan !" (Kata Gua sambil geleng kepala)

Mulai dia ngeselin, Ya begitulah temen gua dean. Mangkanya gua khawatir !"
Target pertama dinyatakan gagal, Ditambah lagi dengan kelakuan dean yang ngeselin, Membuat Rasa frustasi gua semakin meningkat.

Tapi gapapa gua coba lagi, Setelah itu gua jalan-jalan menyusuri taman untuk mencari target ke 2, Ditaman suasananya lagi ramai, Jadi sangat mudah untuk mencari target, Disamping itu ada banyak wanita wanita dengan pakaian minim Yang sedang berolahraga sore, Tetapi gua tidak memperdulikan itu, Gua tetap fokus mencari, Tetapi masalah ada pada dean, Dia terus melihat wanita yang sedang berlari Tanpa memikirkan ada apa didepannya, Ya... anda sudah menebaknya, Dia nabrak pohon !"

Dan itu sangat-sangat memalukan sekali, Setelah itu gua terus berjalan dan mencari.

Akhirnya gua bertemu dengan Seorang wanita, Penampilannya cukup menarik.
Gua dan Dean berdiri didepannya, Dan dean pun mulai bertanya !"

"Boleh kenalan ?" (Kata dean Tanpa ada rasa malu sedikitpun)

Aneh, Wanita itu tidak membalas Ucapan Dean, Dia malah tersenyum, Jelas gua sangat merasa aneh, Karena Jarang ada seorang perempuan yang tersenyum kepada dean, Karena yang gua tau biasanya langsung pada mules !"

"Kok ditanya malah senyum sih, Terkesima ya ?" (Kata Dean Sambil Cengar Cengir)

"Mulai..... Maen sinetron !" (Kata Gua)

"Terkesima ya melihat ketampananku ?" (Kata Dean Sambil benerin rambut + ngedipin mata)

"Wueeeekkkkkkk...... !" (Pengen muntah gua)

Dan gua kaget karena wanita itu bilang....

"Ganteng banget !" (Kata wanita itu sambil tersenyum)

"Mata nya belom di pasang ya !" (Kata Gua Ganteng dari mana, Mukanya aja kaya anak babon gitu)

"Tu kan, Gua bilang apa Zal, Gua itu emang ganteng kan !" (Sambil Senyum-Senyum Percis Kuda Liar)

Dan yang ini gua bener-bener kaget ketika wanita itu bilang...

"Ganteng banget... Awas Dong, Misi-misi kalian berdua ngalangin aja !"

Dan ternyata dari tadi wanita itu bukan senyum-senyum ngeliatin kita Berdua, Gua Penasaran, Gua cek ngeliat ke belakang, Dan Ternyata Yang dia liatin dari tadi adalah "POSTER SUPER JUNIOR"

Yang gua heran, Dean masih aja bertanya kepada wanita itu...

"O super junior, Tapi gua juga ganteng kan, Gak kalah sama mereka ?" (Kata Dean Dengan pedenya)


"Ganteng, Ngaca dulu... Mukalo aja kaya pispot !" (Kata Wanita itu Sambil pergi)

"Bahahahahahahaha :D pispot !" (gua ketawa Sambil Nunjuk Dean)

Dan akhirnya gua ketawa terbahak-bahak.

Target ke dua dinyatakan gagal, Setelah target pertama membuat rasa frustasi gua meningkat, Dan Target ke dua ini membuat tingkat ke geeran gua semakin meningkat !"

"Puas lo ketawa !" (Dean Sambil Cemberut)

"Sabar-sabar, Yaudah sekarang kita cari target selanjutnya !" (Kata Gua sambil agak cengengesan sedikit)

Setelah itu gua melanjutkan pencarian gua yaitu Target ke 3, Gua berjalan jalan menyusuri taman, Sampai akhirnya gua menemukan seorang laki-laki yang sedang nembak seorang wanita....

"Aku suka sama kamu, Kamu mau ga jadi pacar aku ?" (Kata laki-laki itu dengan penuh keyakinan)

Dan disaat itu, Dean pun kembali berbuat ulah, Dia ngajakin gua taruhan....

          "Zal ayo taruhan, Diterima kaga tu cowo, Kalo gua yang menang Lo iketin tali sepatu gua, Dan klo gua yang kalah ya sebaliknya ?"

"Emang kaga ada taruhan yang laen apa, ckckckkck..... Oke dah gua ikut, Lo duluan !"

Dengan Sangat penuh Keyakinan Dean Menebak...

"Kalo menurut gua tu cowok pasti diterima, Karena gua liat tu cewek senyum senyum !"

Dan dengan sangat penuh keyakinan pula Gua menebak...

"OK, Kalo gua gak diterima, Karna gua dah tau apa maksudnya itu !"

"Ok deal, Kita liat !" (Kata Dean Sambil berjabat tangan)

Dan akhirnya yang menang adalah..... (Jeng Jreeenggg....)

Dan Perempuan itu menjawab.....

"ENGGAK" (sambil tersenyum)

Pasti gua yang menang, Karena gua tau kalo itu senyum palsu !"

"Haaaaaaah..... Kenapa bisa begitu !" (Kata Dean Bingung)

"Rumit ngejelasinnya ke lo, nanti aja belakangan, Yang penting sekarang lo iketin tali sepatu gua !" (Kata gua Sambil menunjuk kebawah)

Padahal dia yang bikin taruhan, Tapi dia juga yang kalah, Huft... Ya begitulah dean, Itu udah sering banget terjadi, Tapi gua sih ikut-ikut aja biar dia seneng !"

Ya seperti biasa, Target ketiga dinyatakan gagal, Dan Hari sudah semakin sore Tapi gua mencoba untuk terus mencari, Dan target selanjutnya tentu saja Target ke 4, Dan jalanan di dekat taman sudah semakin sepi, Tapi gua terus jalan, Dan seketika itu gua menemukan seorang pria yang berpakaian sangat rapih, Dan dengan rambut yang rapih pula. Dan sepertinya dia sedang menunggu seseorang !"

"Zal tu ada orang, dia aja target ke 4 nya !" (Kata Dean)

"Boleh, Tapi kalo menurut lo Gimana orang itu !"

"Kalo yang gua liat dari pakaiannya dan senyumnya itu dia orang baik !" (Kata Dean)

"Kalo yang ini kayanya gua belom bisa jawab, Karena gua masih ragu !" (Kata Gua Dengan Ragu)

"Yaudeh yo kita kesana, Kita tanya !" (Kata Dean)

Setelah itu Gua dan dean pun kesana, Dan bertanya kepada orang tersebut !"

"Mas, Lagi ngapain mas ?" (Kata Dean)

Pria tersebut tidak menjawab, Dia malah melototin kita berdua......!"

Dan setelah itu dia baru menjawab !"

"Kebetulan ada orang yang Lewat, Serahin gak barang-barang lo ?"

Gua terkejut Ternyata dia rampok !"

"Barang apaan, Jangan barang saya jangan di potong !" (Kata Dean Sambil megang kepunyaannya)

"Bukan itu, Duit-Duit, Mana cepet !" (Kata pria itu Sambil ngebentak, dan ngancem)

"Duit itu apaan ?" (Kata Dean Dengan bodohnya)

Ini yang bikin gua bingung lagi, Disaat seperti itu dean malah nanya Duit itu apaan !" Ckckckck...

"Ade ade aja lo yan pake nanya !" (Kata gua sambil geleng kepala)

"O itu ada, Nih !"(Kata Dean sambil ngasih duit yang diambil dari kantongnya Dan akhirnya dean kasih tu duit, Dan pria itu pergi !"

"Gak nyangka ya yan, Rapih-rapih ternyata rampok. (Kata Gua sambil geleng kepala)

"Iya sih tapi kenapa gua lagi yang kena, Dari mulai cewek ngatain gua dia bilang muka gua kaya pispot, Trus taruhan gua yang kalah, Dan sekarang gua jadi sasaran rampok !" (Kata Dean dengan muka melas)

"Sabar-sabar, Semua pasti ada hikmahnya..." (Kata gua sambil menepok pundaknya)

Dan disaat itu gua sudah mendapatkan hasil dari teori gua.

"Iya sob, Tapi dari tadi hasilnya apaan ya sob ?" (Kata dean Penasaran)

"Tenang gua udah tau hasilnya, Yo gua kasih tau sambil jalan pulang...."

Dari target pertama sampai yang terakhir, Gua menyimak dan berfikir.
Jadi kesimpulan dari teori gua adalah....

Sabar-sabar gua aus, Gua mau beli minum dulu...

Ok, Gua lanjutkan, Jadi kesimpulannya adalah Memang benar Orang yang baik Itu Pasti akan selalu tersenyum, Seperti pada target pertama...

Dan kita juga jangan terlalu kepedean disaat ada orang yang tersenyum Kearah kita, Dikarenakan bisa saja senyum tersebut bukan untuk kita, Seperti pada target ke dua, Dan gua sarankan berfikir dulu sebelum bertindak, Jangan kaya temen gua dean, Ujung-ujungnya malah dihina !"

Dan untuk selanjutnya Kita harus melihat keadaan Apakah dia pantas tersenyum atau tidak, Seperti pada target ke tiga, Dean yang ngajakin gua taruhan Udah kepedean Kalo wanita itu pasti bakal menerima laki-laki itu, Cuma karena wanita itu tersenyum saat dia ditembak laki-laki itu, Padahal gua udah tau Kenapa wanita itu tersenyum, Karena wanita itu merasa gak enak jika iya tolak secara kasar, Mangkanya dia mencoba dengan cara halus, Yaitu dengan senyuman, Alias Senyum Palsu. Jelas ditolak sob gua liat juga penampilannya aneh, Celana cut bray, Pake iket kepala warna kuning.

Dan yang Terakhir, Jangan melihat seseorang dari penampilannya, Karena tidak semua orang yang berpenampilan menarik itu adalah orang baik, Seperti pada target ke 4, Dia senyum-senyum dengan pakaian rapih, Dan ternyata dia rampok. Mau contoh lain, Ok gua ada contoh lain, lo tau Koruptor, Mereka pakaiannya rapih, Rambut rapih, Penampilannya menarik... Tapi kelakuannya.... Lo sudah tau pasti !"

"Bener juga lo sob, Hebat juga analisa lo... Biarpun dari tadi gua sial, Tapi dari sini gua jadi dapet banyak pelajaran, Dan Sepertinya gua semakin tertarik dengan teori-Teori lo, Tapi Ngomong-Ngomong sob, Yang namanya karakteristik seseorang itukan kaga cuma baik ?" (Kata dean Sambil Tersenyum)

"Ya emang sob ada beberapa, Tapiii.....

"Jangan khawatir sob nanti gua bantuin..." (Kata Dean Dengan Yakin)

"Ok kalo gitu, Kita lanjutkan besok... !" (Kata gua dengan semangat)

"Tapikan besok sekolah sob ?" (Kata Dean)

"Ya kita lanjutkan di sekolah...

"Ok... Sip !" Tapi ngomong-ngomong besok tentang apa nih... ?" (Kata Dean Penasaran)

"Itu rahasia Besok gua kasih tau !"

ADS HERE !!!